Sumber:http://goo.gl/o2Mu5Produk Apple seperti iPhone dan iPad secara resmi selalu datang terlambat. Karena itu, banyak yang membeli iPhone dan iPad dari sumber tidak resmi. Produknya bisa berasal dari mana saja, tergantung dari sumber sang penjual.Masih banyak iPhone yang masih software unlock, yang berarti hanya terikat kepada satu telko saja. Sebelum membeli iPhone bekas atau baru dari sumber tidak resmi, sebaiknya cari tahu dulu asal-usulnya. Dengan mencari tahu asal produk tersebut, kamu bisa mengetahui apakah iPhone yang kamu beli merupakan SU atau FU – Lihat artikel apa bedanya SU dan FU.Yang dibutuhkan adalah nomor model perangkatnya. Bagi iPhone baru yang belum terbuka, nomor model bisa dilihat di bagian belakang kotak iPhone atau iPad. Untuk iPhone atau iPad bekas, bisa diakses melalui Settings > General > About.Kemudian masukan nomor model ke website iPhoneFrom.com.Akan muncul data-data dimana perangkat tersebut dijual secara resmi. Dari contoh di atas, iPhone berasal dari Singapura dan dijual untuk SingTel. Perhatikan juga icon gembok yang ada, apabila ada icon gembok yang terkunci, artinya iPhone-nya termasuk termasuk SU, icon gembok yang terbuka merupakan iPhone FU.Selain itu kegunaan mengetahui asal iPhone kepunyaanmu adalah untuk klaim garansi. Garansi iPhone terikat kepada negara dimana iPhone tersebut dijual. Kalau kamu punya iPhone yang dijual di Alaska, kamu harus terbang kesana untuk klaim garansi iPhonemu.Pesan untuk yang lebih menyukai barang bekas, telitilah sebelum membeli. Jangan percaya sepenuhnya apa yang penjual katakan. Selidiklah asal muasal barang tersebut. Penyeselan selalu datang belakangan.
Tweet Follow @ArieSheilaOn7
No comments:
Post a Comment